Diskusi Dengan Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Flores Timur
Pada hari ini Tanggal 19 April 2021, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Flores Timur berkunjung ke kantor P3E Bali Nusra dan diterima secara langsung oleh Plt. Kepala P3E Bali Nusra, untuk berdiskusi dan menyampaikan permohonan dukungan dan upaya pemulihan lingkungan hidup pasca kejadian bencana alam Badai Siklon Tropis Seroja tanggal 4 – 5 April 2021 baik melalui kegiatan infrastruktur maupun kajian-kajian lingkungan hidup.
Badai Siklus Tropis Seroja telah mengakibatkan bencana alam di Indonesia, terutama di Provinsi NTB dan NTT. Pulau Adanara, Flores adalah salah satu daerah yang banyak mengalami kerugian berupa korban jiwa, kerugian materi serta kerusakan lingkungan hidup. Dampak dari bencana alam tersebut meliputi 21 Desa di 6 Kecamatan dengan 9.035 KK, dengan jumlah penduduk sebanyak 27.560 jiwa, dan jumlah pengungsi sebanyak 1.882 jiwa.
Dukungan yang diharapkan selain dari infrastruktur dan kajian-kajian lingkungan hidup, juga akan dilakukan peningkatan kapasitas untuk upaya perbaikan lingkungan hidup pasca bencana.
P3E Bali Nusra akan menindaklanjuti dengan berkoordinasi lebih lanjut dengan DLH Kabupaten Flores Timur dalam penyusunan kajian DDDT Kabupaten Flores Timur, asistensi jakstrada, target IKLH, Adipura serta akan berkoordinasi lebih lanjut dan Direktorat Jenderal terkait guna dukungan infrastruktur dalam upaya-upaya peningkatan lingkungan hidup di Flores Timur, serta Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur.